MICE  

Tidak Etis Kamaruddin Sebut Polisi Mengabdi kepada Mafia

MANTAN Kabareskrim Komjen (purn) Ito Sumardi ikut bereaksi pernyataan Kamaruddin Simanjuntak yang menyebut polisi hanya mengabdi kepada negara satu minggu. Sedangkan, tiga minggu sisanya polisi mengabdi kepada mafia.

Menurut Ito, pernyataan yang dilontarkan pengacara keluarga Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J itu sangat tendensius sehingga dapat berakibat pada konsekuensi hukum yang harus ditanggungnya.

“Tentunya ada konsekuensi hukum terhadap yang bersangkutan dengan ucapan yang disebarkan melalui media dan dipublik,” ujar Ito, Selasa (13/12).

Selain itu, Ito juga menyebut Kamaruddin Simanjuntak pernyataannya itu sangat tidak menunjukkan sikap seorang yang akademisi. “Itu pernyataan menggambarkan yang bersangkutan mulut dan pikirannya sangat tidak akademis dan sangat tidak etis,” ujarnya.

Sementara penasihat ahli Kapolri, Hermawan Sulistyo menilai pernyataan Kamaruddin tersebut bentuk penghinaan terhadap institusi Polri.

“Itu penghinaan terhadap profesi polisi. Aneh, pengacara kok tidak tahu pekerjaan polisi,” pungkasnya.

Kamaruddin Simanjuntak kembali melontarkan pernyataannya tersebut

Di kanal YouTube Uya Kuya TV pada Jumat (9/12).. Menurut dia, rata-rata kepolisian di negara ini cukup buruk karena melakukan perbuatan mengabdi kepada mafia. 

“Kalau jujur, memang polisi di mana-mana rata-rata melakukan perbuatan itu kok (mengabdi kepada mafia). Maksudnya begini, polisi itu rata-rata mengabdi kepada negara cuma seminggu. Tiga minggu itulah mengabdi kepada mafia. Kita jujur ajalah, enggak usah hidup munafik. Makanya polisi banyak hartanya rata-rata,” tandasnya. (OL-8)


Sumber: mediaindonesia.com