Belanja produk-produk lokal oleh pemerintah pusat, daerah dan BUMN yang ditargetkan mencapai Rp400 triliun akan berdampak pada pembukaan jutaan lapangan kerja di Tanah Air.
Hal ini disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut insar Pandjaitan dalam sambutan Anugerah Bangga Buatan Indonesia (ABBI) 2022 di Hotel Mulia, Jakarta, Selasa (13/12).
“Dari studi BPS (Badan Pusat Statistik) menyebut, dari target Rp400 triliun di tahun ini akan berdampak pada dua juta lapangan kerja dan juga memberikan pertumbuhan ekonomi 1,7%,” terang Luhut.
Pemerintah telah menggencarkan penggunaan produk dalam negeri lewat Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dan pelaksanaan e-katalog dalam pengadaan barang/jasa pemerintah berpengaruh pada sektor UMKM.
Dari perhitungan Luhut, jika seluruh kementerian/lembaga menggunakan produk lokal, nilainya setara dengan investasi sebanyak US$100 miliar.
“Kalau ini bertahap bisa dilakukan belanja produk dalam negeri, di buat di dalam negeri dan dibeli oleh semua kementerian akan sama dengan investasi hampir US$100 miliar,” kata dia.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo mengungkapkan, pihaknya akan terus mendukung perkembangan UMKM. BUMN, kata dia, memiliki sejumlah peran dalam mendorong kemajuan UMKM di Tanah Air.
Pertama, membina UMKM agar naik kelas. Berikutnya, memperluas akses pembiayaan, seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR). Peran ketiga ialah meningkatkan rantai pasok UMKM, selaku off taker atau supplier.
“Dengan ABBI ini diharapkan bisa menambah motivasi para UMKM dalam meningkatkan kapasitas usahanya, dan terus menyosialisasikan bangga atas produk Indonesia,” pungkasnya. (Ins)
Sumber: mediaindonesia.com
