MICE  

Mobil Listrik Toyota bZ4X Resmi Dipasarkan Seharga Rp1,19 Miliar

PT Toyota-Astra Motor hari ini memenuhi janjinya dengan meluncurkan Toyota bZ4X. Mobil berteknologi listrik baterai pertama Toyota di Indonesia ini hadir untuk untuk melengkapi pilihan kendaraan elektrifikasi sekaligus menyediakan solusi mobilitas ramah lingkungan yang lengkap bagi sesuai kebutuhan masyarakat  yang beragam.

Kehadiran bZ4X sekaligus merupakan wujud upaya Toyota dalam mendukung penuh strategi pemerintah Indonesia dalam mencapai target Net Zero Emission pada 2060, yang juga sejalan dengan Toyota Environmental Challenge 2050 untuk mengurangi emisi karbon dalam berbagai aspek bisnis, termasuk produk dan teknologi.

Vice President Director TAM Henry Tanoto dalam sambutannya di acara peluncuran All New bZ4X di Ballroom Hotel Raffles, Jakarta menyampaikan bahwa bZ4X menjadi pionir Battery EV Toyota sekaligus melengkapi line up kendaraan elektrifikasi di Indonesia yang terdiri dari teknologi Hybrid EV (HEV), Plug-In Hybrid EV PHEV), dan Battery EV (BEV). 

“Dengan ini, pelanggan bebas memilih kendaraan elektrifikasi Toyota yang sesuai dengan kebutuhannya masing-masing. Sehingga membuka kesempatan bagi semua untuk bisa berkontribusi mengurangi emisi karbon sembari menjalankan mobilitasnya bersama teknologi kendaraan ramah lingkungan dari Toyota,” ujar Henry, Kamis (10/11).

Toyota sudah mulai memasarkan produk elektrifikasi di Indonesia sejak 2009 melalui Prius Hybrid dan terus berkembang. Hingga kini, melalui brand Toyota dan Lexus telah menghadirkan 14 pilihan produk elektrifikasi, dengan teknologi HEV, PHEV, dan BEV, serta mencatat total penjualan 7.021 unit hingga tahun ini. 

Dalam presentasinya, Marketing Director TAM Anton Jimmi Suwandy memaparkan bahwa All New bZ4X dibangun dari basis Platform e-TNGA. Platform ini sendiri merupakan hasil pengembangan dari platform Toyota New Global Architecture (TNGA) yang dioptimalkan, dan didedikasikan untuk Battery Electric Vehicle. 

“Dengan penggunaan platform e-TNGA, baterai bZ4X bisa diintegrasikan ke dalam sasis sehingga aman dari benturan dari berbagai sisi. Water cooling system yang menyatu dengan sistem AC mobil dimanfaatkan untuk menstabilkan suhu baterai setelah penggunaan yang ekstensif demi menjaga performa dan keamanan baterai,” imbuh Anton.

Salah satu kelebihan platform e-TNGA menurut Anton, adalah unit baterai ramping terletak sepenuhnya di bawah lantai kendaraan sebagai bagian integral dari chassis sehingga membantu mendapatkan pusat gravitasi rendah, keseimbangan bobot depan-belakang ideal, dan rigidity bodi tinggi.  

Lithium-ion Battery di bZ4X mempunyai kapasitas 71,4 kWh yang digunakan untuk menggerakkan motor listrik berdaya maksimum setara 204 hp, dengan limpahan torsi sebesar 266 Nm. Kapasitas baterainya yang besar juga memungkinkan kendaraan dijalankan hingga sejauh 500 km tanpa menghasilkan emisi sama sekali.

Berbagai teknologi disematkan pada bZ4X. Salah satu teknologi mutakhir yang pertama kali ditanamkan pada mobil listrik pertama Toyota di Indonesia ini adalah Advanced Park yang dirancang untuk membantu pengemudi ketika parkir paralel atau parkir mundur tanpa perlu menggerakkan kemudi sedikitpun.

Fitur keselamatan mutakhir juga ikut ditanamkan. All New bZ4X memanfaatkan fitur safety aktif yang paling canggih demi melindungi pengendara serta pengguna jalan lainnya yakni Toyota Safety Sense (TSS) 3.0.  

Mobil listrik Toyota ini ditawarkan dalam satu varian yaitu bZ4X Panoramic Roof dengan empat pilihan warna: Two Tone Black Precious Metal, Two Tone Black Precious Silver, Two Tone Black Platinum Pearl Mica, dan  Black. Kendaraan yang dibekali garansi baterai selama 8 tahun atau 160.000 km ini dipasarkan dengan banderol Rp1.190.000.000. (S-4)


Sumber: mediaindonesia.com