MICE  

IDC 83 BIN Salurkan Bantuan Untuk Korban Gempa Cianjur

BERBAGAI pihak terus menyalurkan bantuan untuk korban gempa Cianjur, Jawa Barat. Salah satunya dari Istri Divia Cita (IDC) 83 yang

dikoordinasi oleh istri Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan.

Bantuan berupa dua truk makanan dan obat-obatan dititipkan ke Posko

Bantuan Gempa Cianjur yang dikoordinasi oleh BIN Daerah Jawa Barat, di Jalan Lintas Labuan-Cianjur, di wilayah Desa Cijedil, Cugenang, Kabupaten Cianjur.

Adapun bantuan yang diberikan IDC 83 terdiri dari beras 500 kilogram, 100 dus mi instan, obat-obatan, popok bayi, pembalut wanita, serta makanan penunjang lainnya.

Menurut Kabinda Jabar Brigjen TNI Ruddy Prasemilsa Mahks, bantuan akan

diserahkan kepada Kepala Desa Cijedil. Cugenang menjadi wilayah terdampak gempa bumi terparah dari 16 Kecamatan yang terdampak.

“Satu truk lainnya akan digunakan untuk pelayanan bantuan makanan dan

kesehatan di Posko Bantuan BIN di Desa Cijedil, Cugenang,” katanya, Jumat (25/11).

Jenderal TNI bintang satu itu menambahkan, Tim Kemanusiaan BINtelah

mengirimkan bantuan bagi warga terdampak gempa Cianjur yang dikirimkan

hingga menembus desa terpencil.

“Bantuan berupa paket makanan siap saji, peralatan anak-anak dan orang

dewasa, serta bantuan keuangan kepada warga Kampung Burangkeng,”

ujarnya.

Lokasi yang dikunjungi Tim Kemanusiaan BIN yakni Lokasi Kampung

Burangkeng, RT 001/001, Desa Mangunkerta, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

 

Posko bantuan


Ruddy menambahkan, pihaknya membagikan bantuan kepada 99 kepala keluarga (KK) atau 300 pengungsi. Masyarakat yang terdampak gempa Cianjur mendirikan tenda pengungsian di tengah persawahan dan perkebunan.

Oleh karena itu, menurutnya, masyarakat harus segera mendapatkan

bantuan. “Kami melaksanakan instruksi Kepala BIN, Bapak Jenderal Polisi

Purnawirawan Budi Gunawan, agar kami bergerak cepat, memberikan yang

terbaik bagi saudara-saudara kita yang mendapat musibah gempa ini,” tuturnya.

Dia mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan pihak terkait agar dapat memberikan bantuan kemanusian kepada desa-desa terdampak gempa yang terisolasi. Diharapkan para korban bencana bisa terus mendapatkan bantuan dari berbagai pihak.

“Kami akan terus berkomunikasi dengan pemangku kepentingan, dengan jajaran terkait untuk kiranya bisa memprioritaskan desa-desa yang belum terjamah bantuan. Kami harapkan saudara-saudara kita segera mendapatkan bantuan,” ujarnya.

Dalam menjalankan misi kemanusiaan ini sejak Senin (21/11) atau

bersamaan saat terjadi gempa, BIN telah mendirikan posko bantuan di Jalan Labuan-Cianjur, Cijedil, Kecamatan Cugenang. Di lokasi tersebut, Tim Kemanusiaan BIN menyalurkan bantuan logistik ke berbagai desa yang terdampak gempa Cianjur.

Sementara di posko, tenda pengungsian mampu menampung 300 pengungsi dan

tenda-tenda akan terus bertambah. “Kali ini bertambah sudah ada 300

lebih pengungsi. Kemarin tim posko sudah mendirikan lagi tenda tambahan, sekarang sudah ada 6 tenda. Lima tenda diperuntukkan untuk pengungsi, satu tenda untuk pelayanan kesehatan,” kata Ruddy. (N-2)


Sumber: mediaindonesia.com