Macaroni and Cheese atau biasa dikenal dengan Mac and Cheese (Makaroni Keju) merupakan hidangan western yang terbuat dari bahan makaroni dan beberapa jenis keju yang dicampur jadi satu.
Meskipun sebenarnya makaroni adalah jenis pasta yang berasal dari Italia, Mac and cheese begitu terkenal di Amerika Serikat dan telah lama menjadi hidangan populer di seluruh Eropa, terutama Prancis, Italia, dan Inggris.
Dilansir dari Tasting Table pada Minggu (22/1), orang Amerika memiliki cerita bahwa mantan presiden AS, Thomas Jefferson membawa makaroni dan keju ke Amerika Serikat setelah perjalanannya ke Paris.
Para kolonial di AS dianggap menjadi faktor pembawa hidangan ini dari Inggrs, sementara yang lain menganggap hadirnya macaroni and cheese melalui Thomas Jefferson yang sudah mencicipi hidangan ini di Eropa. Ia pun berusaha merancang mesin makaroninya.
Apresiasi kepada Jefferson ini dianggap penting dan menjadikan inspirasi bagi sejumlah orang di Amerika. Akan tetapi, Pusat Penelitian dan Pendidikan Monticello milik Jefferson membantah, Jefferson bukanlah orang pertama yang mengenalkan orang Amerika dengan makaroni dan keju, meskipun dia sangat meggemari pasta.
Dilansir dari BBC Travel lewat buku anonim berjudul “Liber de Coquina” (Kita Masak) abad pertengahan yang dicetak pada awal tahun 1300-an di Naples menngungkapkan makanan yang menggabungkan adonan makaroni dan keju casserole serta mentega itu berasal dari Italia sejak abad ke-14. Hal itu menjadikannya sebagai makanan tertua di dunia.
Seorang Chef di salah satu restoran di AS, Alton Brown merekomendasikan agar makanan pokok saat makan malam bagi warga AS ini disajikan dengan menambah sayur seperti bayam agar terasa lebih lezat.
Sementara Chef Ina Garten merekomendasikan agar sajian Mac and Cheese Anda lezat, sebaiknya gunakan kombinasi keju Gruyère dan keju cheddar lalu biarkan makaroninya meresap ke dalam saus semalaman agar menghasilkan saus keju yang lembut dan gurih.
Menurut History Dollop resep awal Makaroni Keju ini dibuat dalam bentuk lembaran tepung yang dipotong menjadi kotak-kotak serta dihiasi sedikit keju parut, bentuknya hampir mirip seperti lasagna. Rekor Dunia Guinness masih memberikan penghargaan kepada “Liber de Coquina” dan resep “de lasanis” ini sebagai penemu makaroni dan keju asli.
Versi selanjutnya dari resep Makaroni Keju ini muncul di buku resep bahasa Inggris berjudul “Forme of Cury” dengan judul “makerouns”. Buku tersebut ditulis pada tahun 1390 oleh staf dapur Raja Richard II, tetapi juga menggunakan irisan mi tipis seperti lasagna. Bentuk irisan ini tidak ditentukan, tapi yang pasti bukan berbentuk makaroni. Ternyata, pasta seperti bentuk berongga seperti yang modern saat ini masih belum ditemukan.
Menurut majalah Smithsonian, orang Italia menemukan lebih dari 1.300 bentuk pasta, tetapi makaroni bukan salah satunya. Lebih tepatnya, bentuk berongga itu tidak dikembangkan di Italia. Sementara itu, pada tahun 1400-an sebuah bentuk pasta makaroni berongga pertama ditemukan oleh seorang warga Swiss.
Namun sayang, tak disebutkan sejak kapan makaroni menjadi hidangan yang dipilih, tapi resep modern muncul pada buku karya Elizabeth Raffald pada tahun 1769 berjudul The Experienced English Housekeeper.
Buku tersebut mejelaskan lebih lanjut bahwa Raffald menulis tentang pembuatan saus bechamel dari keju cheddar dan menyarankan pembaca soal pemakaian casserole, keju parmesan, dan remah roti.(M-3)
Sumber: mediaindonesia.com
