MICE  

Erick Apresiasi Bakti BUMN PTPN III Bantu Guru

MENTERI Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengapresiasi implementasi BUMN dalam menjalankan Program Bakti BUMN untuk Guru. 

Salah satunya Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) untuk wilayah Sumatera Utara pada bulan lalu.

“Program Bakti BUMN untuk Guru merupakan  bentuk tanda jasa untuk para guru melalui Pelatihan Pendidikan Profesi Guru yang dilaksanakan oleh kolaborasi 48 BUMN,” ujar Erick lewat keterangannya, Rabu (9/11)

Ia menambahkan, Program Bakti BUMN untuk Guru digelar secara serentak pada 11-12  Oktober 2022  di enam lokasi, yaitu Jawa  Barat, Sumatera  Utara, Sumatera Selatan, Lampung, Maluku, dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Erick mengatakan hal ini selaras dengan tiga pilar utama program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) BUMN yang fokus pada sektor pendidikan, lingkungan hidup, dan UMKM.

“Program Bakti BUMN untuk Guru bentuk keberpihakan BUMN terhadap dunia pendidikan Indonesia. Kita tahu bersama, guru itu pahlawan bangsa, tentu harus memiliki tanda jasanya,” jelas Erick.

BUMN, lanjut Erick, menaruh perhatian penuh kepada guru. Salah satunya dengan bantuan terhadap sertifikasi guru. Hal ini bukti keseriusan BUMN dalam meningkatkan kemampuan sektor pendidikan seiring kemajuan zaman dan perkembangan SDM Indonesia.

Erick menyampaikan, kegiatan pelatihan ini  diikuti lebih dari seribu guru baik secara luring maupun daring. Ia menilai program ini selaras dengan UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang guru dan dosen yang mengamanatkan seluruh guru sebagai tenaga profesional, wajib memiliki sertifikasi profesi.

“Besar harapan sumbangsih program Bakti BUMN untuk Guru ini dapat turut mendorong optimalisasi potensi pendidik agar dapat mendampingi para siswa guna mewujudkan Indonesia yang maju, makmur, dan  mendunia. Semoga guru-guru Indonesia  dapat menjadi pendidik profesional demi kemajuan pendidikan Indonesia,” kata Erick.

Adapun Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III Mohammad Abdul Ghani, mengatakan pihaknya dan sejumlah BUMN lain yang menjadi PIC di wilayah Sumut diberikan mandat untuk memberikan pelatihan pendidikan profesi guru kepada 200 hingga 500 peserta dan penggantian biaya ujian sertifikasi kepada 405 orang. (OL-8)


Sumber: mediaindonesia.com