PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI) merayakan lustrum pertamanya di Indonesia. Di tahun kelima kiprahnya di Tanah Air DCVI berkomitmen untuk terus bertransformasi, berinovasi, dan tumbuh bersama dengan para pelanggan.
DCVI konsisten untuk selalu mendukung pemerintah dan industri di Indonesia, salah satunya dengan produk unggulan dengan portofolio truk pertama Mercedes-Benz Axor yang diluncurkan pada tahun 2017.
Pada 2019, DCVI semakin memperkuat komitmen untuk mengembangkan bisnisnya di Indonesia dengan meresmikan PT Daimler Commercial Vehicles Manufacturing Indonesia (DCVMI), sebagai tempat produksi serta perakitan lokal untuk bus dan truk Mercedes-Benz.
Tahun ini, DCVI sukses meluncurkan Mercedes-Benz Axor Euro 4, rangkaian truk yang didukung dengan sistem SCR berstandar emisi Euro 4 untuk keberlanjutan lingkungan, sekaligus untuk memenuhi regulasi pemerintah dalam menerapkan standar emisi pada mesin kendaraan komersial diesel.
“Dengan momentum lima tahun berdirinya PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia dan 52 tahun merk Mercedes-Benz di Indonesia, kami berkomitmen untuk terus berusaha tumbuh dan berkembang dengan memberikan produk unggulan, suku cadang, dan layanan terbaik untuk para pelanggan kami di Indonesia. Di tahun kelima ini juga kami ingin memperkuat visi kami sebagai, perusahaan kendaraan komersial paling berkelanjutan dengan retensi pelanggan dan reputasi tertinggi di Indonesia.” ujar President Director DCVI Naeem Hassim, Kamis (10/11).
Sejak tahun lalu hingga dengan Oktober 2022, performa penjualan truk dan bus Mercedes-Benz berkembang stabil seiring dengan peningkatan harga komoditi yang masih berlangsung dan pulihnya kepercayaan masyarakat untuk berkendara kembali dengan bus. Hal ini ditandai dengan peningkatan penjualan truk Mercedes-Benz sebesar 91.8% dibandingkan dengan periode Januari-Oktober 2021. Sedangkan penjualan bus Mercedes-Benz melonjak hingga 566%.
“Perkembangan bisnis DCVI di Indonesia selama lima tahun ini telah berkembang pesat di pasar kendaraan komersial; truk dan bus. Untuk pangsa pasar truk Mercedes-Benz dimulai dari 1,9% untuk kategori >10T dan kami masih mengejar kuartal terakhir 2022 untuk mencapai dua digit di akhir tahun ini. Sedangkan, untuk pangsa pasar bus masih sangat baik dan positif saya dapat menyampaikan bahwa, kami masih berada di jalur yang sangat baik,” imbuh Naeem.
Di awal tahun hingga Juni 2022, terjadi peningkatan permintaan pada kendaraan komersial karena adanya pertumbuhan dan perkembangan bisnis komoditi di Indonesia semenjak pandemi berlangsung. Hal ini mendorong bisnis Daimler Truck yang mencatat kenaikan hingga 101% untuk produk Mercedes-Benz Axor dan kenaikan 187% untuk produk Mercedes-Benz Actros dibandingkan tahun lalu. Peningkatan penjualan juga dicapai Mercedes-Benz Bus yang naik hingga 84% dibandingkan penjualan tahun lalu.
Dalam perayaan ulang tahunnya yang kelima, DCVI akan terus berusaha memberikan layanan bisnis secara maksimal untuk pelanggan dan mitra dealer di seluruh Indonesia. DCVI akan memperluas jaringan bisnisnya, khususnya di bagian timur Indonesia yang saat ini menjadi pusat komoditas Indonesia.
DCVI juga telah memperluas fasilitas ‘Vehicle Logistic’ di Jakarta Utara dan meresmikan ‘Daimler Truck Parts Center’ di Cikarang, bekerja sama dengan DHL Supply Chain untuk meningkatkan ketersediaan pasokan suku cadang kendaraan bagi para pelanggan.
Selain itu, DCVI mengungkapkan rencana tahun depan untuk memboyong bus listrik Mercedes-Benz ke Indonesia untuk mendukung sarana layanan angkutan transportasi umum berkelanjutan di Indonesia. (S-4)
Sumber: mediaindonesia.com
