BANK Mandiri mewujudkan komitmennya dalam mendukung peningkatan literasi dan inklusi keuangan nasional. Itu dilakukan melalui peluncuran Aplikasi Mandiri Agen guna mendigitalisasi Mandiri Agen.
“Mandiri Agen merupakan salah satu perpanjangan tangan Bank Mandiri dalam mengedukasi keuangan untuk masyarakat yang tidak terjangkau layanan cabang,” ujar Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha kepada Media Indonesia, Minggu (30/10).
Melalui Inovasi tersebut, lanjut Rudi, Bank Mandiri dapat melakukan penetrasi lebih cepat dan lebih luas dengan menghadirkan fitur layanan yang lebih variatif. Sebab, Mandiri Agen dapat melayani lebih banyak pelanggan dengan cara pembukaan rekening tabungan secara online di tempat, transaksi perbankan maupun pembayaran kepada nasabah, di mana saja dan kapan saja.
Hingga September 2022, jumlah Mandiri Agen tercatat mencapai lebih dari 155 ribu dan telah melayani nasabah yang berada di ekosistem Mandiri Agen, yakni lebih dari 2,2 Juta nasabah dengan penghimpunan dana lebih dari Rp13,5 triliun.
Selain itu, tambah Rudi, Bank Mandiri juga mengakselerasi digitalisasi beragam produk dan layanan perseroan. Salah satunya ialah melalui aplikasi Livin’ by Mandiri yang dapat memudahkan masyarakat khususnya nasabah ritel untuk melakukan transaksi keuangan.
Sementara untuk nasabah wholesale atau pelaku usaha, Bank Mandiri memanfaatkan Digital Super Platform dan Mobile Application Kopra by Mandiri yang mampu memudahkan proses transaksi keuangan pelaku usaha.
“Sedangkan untuk meningkatkan literasi keuangan, Bank Mandiri juga terus memperluas kerja sama dengan beberapa universitas di seluruh Indonesia untuk menambah wawasan mahasiswa dalam mengelola dan memilih instrumen keuangan yang tepat serta sesuai dengan kebutuhan,” jelas Rudi.
Salah satu inisiatif Bank Mandiri antara lain, selama tahun 2022 Bank Mandiri melakukan edukasi kepada nasabah dan masyarakat umum dengan memaksimalkan kanal kanal komunikasi resmi baik secara langsung dan digital, Kegiatan Mandiri Edukasi Goes to Campus (Universitas Airlangga, Universitas Andalas, ITB).
Bank Mandiri, kata Rudi, turut berpartisipasi dalam acara BUMN Urban Sub Fest dan FinExpo 2022 yang diadakan oleh Otoritas Jasa Keuangan di Bulan Inklusi Keuangan 2022.
Diketahui, berdasarkan hasil Survey Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2022 yang melaporkan bahwa indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia ada di level 49,68%, naik dari 2019 yang tercatat 38,03%. Sementara indeks inklusi keuangan 2022 naik menjadi 85,10%, naik dari 2019 yang 76,19%. (OL-15)
Sumber: mediaindonesia.com
